TEMPO.CO, Jakarta - Para
astronom telah menemukan 1.000 planet "alien"--sebutan untuk planet di
luar tata surya. Pencapaian ini terbilang fantastis karena terjadi hanya
dua dekade setelah penemuan dunia asing pertama di luar tata surya.
Empat dari lima katalog utama penemuan planet "alien" alias exoplanet
sekarang telah mencatat lebih dari 900 dunia asing. Dua di antaranya
bahkan mematok angka 986 planet pada 26 September lalu. Pengumuman
planet ke-1.000 hanya tinggal menunggu hitungan hari atau pekan,
bergantung pada katalog yang diacu.
Lima katalog berisi database penemuan exoplanet itu. Antara lain The Extrasolar Planets Encyclopedia (mencatat 986 exoplanet), The Exoplanets Catalog yang dikelola oleh University of Puerto Rico di Arecibo's Planetary Habitability Laboratory (986), The NASA Exoplanet Archive (905), The Exoplanet Orbit Database (732), dan The Open Exoplanet Catalog (948).
Penemuan
seribu planet di luar tata surya ini merupakan suatu kemajuan pesat
sejak 1992. Ketika itu para astronom mendeteksi dua planet yang
mengorbit sebuah bintang neutron berputar (pulsar) berjarak sekitar
1.000 tahun cahaya dari bumi. Konfirmasi penemuan planet asing yang
mengelilingi bintang, seperti matahari, tidak pernah dilakukan sampai
tahun 1995.
Sejak itu, satu per satu planet "alien"
ditemukan seiring terasahnya teknik dan kemampuan para astronom
menyaring data yang diperoleh dari perlengkapan observasi planet yang
ada di bumi ataupun antariksa. Penemuan terbesar diperkirakan datang
dari teleskop luar angkasa Kepler milik NASA, yang sampai hari ini telah
mengidentifikasi 3.588 kandidat exoplanet. Sejauh ini hanya 151 planet yang telah dipastikan.
"Kami
berharap setidaknya 90 persen benar-benar terbukti," ujar para ilmuwan
yang tergabung dalam misi Kepler, Selasa, 1 Oktober 2013. Kalaupun
jumlah planet versi Kepler terbukti semuanya, hal itu baru secuil dari
seabrek planet yang berhimpun di galaksi Bima Sakti.
Para
astronom mengatakan masih banyak planet di luar tata surya yang
terdeteksi mengorbit pada bintang induknya masing-masing. Bahkan tahun
lalu mereka memperkirakan galaksi Bima Sakti merupakan rumah bagi tak
kurang dari 1,6 miliar planet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar